Sekilas Tentang Jammer

Jumlah pengguna handphone yang terus bertambah akan semakin mempermudah dalam hal komunikasi. Hal ini disebabkan pengguna handphone tidak lagi terbatas pada orang kaya dan masyarakat kota, tetapi juga sudah banyak digunakan masyarakat di desa dengan perekonomian menengah ke bawah. Jaringan seluler yang sudah tersebar ke hampir seluruh merupakan faktor pendukung mengapa pengguna handphone dapat meningkat pesat.
Peningkatan jumlah pengguna handphone tidak selalu berdampak baik. Banyaknya pengguna handphone akan menimbulkan kebisingan dari dering yang ditimbulkan. Suara dari dering handphone mungkin masih bisa dikecilkan, tapi tetap saja akan mengganggu konsentrasi orang yang ada disekitarnya. Beberapa pengguna handphone biasanya tidak mematuhi etika saat rapat dan bekerja. Beberapa orang pekerja suka menelpon atau berkirim pesan saat jam kerja. Hal ini tentu saja mengurangi efektifitas dan efisiensi kerja. Para anggota dewan juga sering terlihat sedang menggunakan handphone saat sidang sedang berlangsung. Bahkan saat ini handphone seperti sudah lazim digunakan siswa untuk berbuat curang saat ujian. Untuk mengatasi hal tersebut, sinyal handphone dilokasi-lokasi tertentu harus ditiadakan. Caranya adalah menggunakan alat yang disebut jammer.
JJammer adalah suatu alat yang digunakan untuk menghalangi sinyal yang akan masuk atau keluar dari handphone. Pada awalnya, jammer digunakan untuk keperluan militer saat perang dunia. Jammer digunakan untuk menghalangi sinyal yang dikirimkan oleh lawan agar tidak bisa sampai ke rekannya. Jammer yang digunakan juga masih terbatas, yaitu berupa noise generator yang dipancarkan pada frekuensi acak. Dasar teknologi yang digunakan adalah RF (Radio Frequency). Penggunaan rangkaian pada jammer saat ini meliputi tiga rangkaian, yaitu bagian input power, RF, dan IF.
Jammer terbagi menjadi lima tipe, yaitu tipe A, B, C, D, dan E. Dari lima tipe tersebut,  jammer dapat dikelompokkan berdasarkan teknik jamming yang digunakan. Teknik pertama, yaitu spoofing, digunakan pada jammer tipe B dan C. Teknik ini bekerja secara tidak langsung untuk melakukan blocking, seperti meminta bantuan operator atau mematikan handphone dengan mengirimkan perintah melalui Bluetooth. Teknik kedua disebut shielding attack. Teknik ini bekerja dengan menghamparkan gelombang elektromagnetik yang akan menjadikan area di sekitarnya disebut Faraday Cage. Teknik ini digunakan untuk jammer tipe E. Teknik terakhir yaitu denial of services digunakan untuk tipe A dan D. Teknik ini bekerja dengan memancarkan sinyal pada frekuensi tertentu untuk menginterferensi sinyal.
Beberapa produsen dari peralatan elektronik memang sudah memproduksi jammer yang digunakan untuk menghalangi sinyal GSM. Namun, harga yang diberikan umumnya masih terlalu tinggi. Untuk itu diperlukan suatu jammer sederhana yang dapat dirancang dengan dana yang tidak terlalu besar, tetapi dapat memberikan manfaat yang sama dengan jammer yang dijual dipasaran. Yang perlu diperhatikan pada perancangan jammer GSM adalah frekuensi yang digunakan, karena uplink dan downlink dari GSM berada pada frekuensi 895 MHz sampai 960 MHz. Jika berada diluar range frekuensi tersebut, dikhawatirkan jammer dapat melakukan interferensi terhadap sistem lain.



1 komentar:

  1. Best 7 Casino Slots Apps For Android - JTG Hub
    Find the top 7 충청남도 출장마사지 best casinos to play for real money 성남 출장마사지 at 경상남도 출장샵 JTG Hub ⭐ Download 서울특별 출장마사지 Free Casino Games ⭐ Download for free ✓ 군포 출장마사지 No Deposit Required ✓ Mobile & Desktop.

    BalasHapus